Kamis, 29 Agustus 2013

CUNGKUP MAKAM PANGERAN JIMAD


Pangeran Jimat atau Pangeran Ahmad adalah putra pertama Pangeran Rama. Pada masa pemerintahannya, wilayah Sumenep mencakup Besuki dan Blambangan. Di daerah-daerah kekuasaan barunya tersebut, banyak orang Sumenep yang dipindah kesana. Selain itu, keberhasilan lain yang diperoleh pemerintahan Pangeran Jimat adalah saat berhasil membantu Kompeni menaklukkan pemberontakan Pangeran Sedengkapal di Bangkalan (Werdisastra, 1921).

Pangeran Jimat wafat pada 25 bulan Safar tahun Arab 1144, tahun Jawa 1656, tahun Belanda 1725. Ia digantikan keponakannya, yaitu putra Ratu Wirasari (Wirawangsa/Wiranegrara), yang bernama Raden Apsara bergelar Cakranegara IV (Werdisastra, 1921).

Dalam Cungkup makam ini terdapat pula makam Rato Ari atau Radin Ayu Arya Adipati Saccadinengrat, yaitu putri Pangeran Rama, ia adik dari pangeran Jimat. dan juga Makam R.A. Wironegoro atau Wirawangsa, Ia adalah Ibu dari Pangeran Apsara, yang bergelar Cakranegara IV, dan terkenal dengan sebutan Pangeran Lolos (Werdisastra, 1921).


RUJUKAN


Werdisastra, R. 1921. Babad Songennep. Jakarta : Balai Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar